Cara Memasang Keramik Kamar Mandi dalam Posisi Diagonal
Berikut Cara Memasang Keramik Kamar Mandi dalam Posisi Diagonal yang harus Anda ketahui terlebih dahulu.
Tata interior memang perlu diperhatikan agar ruangan semakin nyaman, termasuk kamar mandi. Cara memasang keramik di kamar mandi juga harus benar, rapi, dan menarik agar tetap nyaman saat berada di dalamnya. Jangan lupa memilih pola keramik terbaik sesuai tema kamar mandinya. Untuk pemasangan keramiknya, posisi diagonal sangat direkomendasikan. Inilah cara pasangnya.
1. Menentukan Sudut Siku untuk Awalan Penarikan Benang
Setelah menentukan keramik dan memilih yang terbaik, Anda bisa langsung meminta bantuan tukang untuk memasangnya. Pemasangan keramik dalam posisi diagonal ini harus melalui prosedur yang benar.
Langkah pertama untuk memasangnya adalah menentukan sudut siku sebagai awalan penarikan benang. Untuk memastikan sudut yang benar-benar siku, tempelkan selembar keramik pada sudut dinding. Jika jarak antara kedua dinding tidak benar-benar siku, maka carilah sudut lain yang siku. Tentukan sudut yang paling siku. Usahakan benangnya tetap siku.
2. Mengukur Bagian Tengah Keramik dengan Posisi Diagonal
Berikutnya, mulailah memasang satu baris keramik. Setelah itu, ukurlah garis tengah atau diameter keramik yang sudah dipasang diagonal dalam satu baris tersebut dengan benang. Benang ini digunakan agar keramik yang dipasang selanjutnya mempunyai posisi yang sejajar dengan tinggi yang sama dengan keramik yang pertama dipasang.
3. Memasang Keramik Utuh Terlebih Dahulu Sebanyak Satu Jalur
Langkah ketiga adalah terus memasang keramik yang utuh terlebih dahulu sebanyak satu jalur. Cara ini dilakukan sebagai pedoman pemasangan jalur keramik lainnya agar rata dan rapi. Pasanglah semuanya dengan kokoh, rata, dan rapi.
4. Memasang Benang Acuan Tambahan agar Ketinggian Keramik Sama
Setelah keramik dalam satu jalur tersebut selesai dipasang, kini saatnya memasang benang acuan tambahan. Mengapa? Tujuannya agar pemasangan keramik selanjutnya mempunyai ketinggian yang sama dengan jalur keramik sebelumnya. Cara memasang keramik ini sangat penting dilakukan demi menjaga keamanan pemakaian kamar mandi karena lantainya rata.
5. Melanjutkan Pemasangan Keramik Secara Menyeluruh
Setelah pemasangan benang acuan yang kedua, kini saatnya melanjutkan pemasangan keramik berikutnya. Pasanglah semua keramik utuh di lantai kamar mandi sampai seluruhnya tertutup keramik. Untuk bagian tepiannya, abaikan dulu dan dapat dipasang setelah semua lantai tertutup keramik yang utuh.
6. Memasang Keramik yang Dipotong untuk Bagian Tepi Dinding
Langkah berikutnya adalah melengkapi bagian tepi dinding yang belum dipasang keramik karena harus memotongnya. Caranya dengan memotong langsung keramik secara diagonal menjadi dua bagian. Setelah itu, setengah bagian dipasang di salah satu bagian tepi yang kosong dan setengah lainnya memenuhi tepian yang lain. Lakukan berulang sampai terisi semua.
7. Memeriksa Ketinggian Keramik Setiap Kali Memasang
Tips yang tidak boleh tertinggal adalah memeriksa ketinggian keramik setiap kali akan memasang. Anda harus mencermati semua ini demi kelancaran dan kesuksesan pemasangan keramik. Semuanya harus dilakukan dengan baik agar lantai benar-benar rata dan nyaman ditempati.
Untuk itu, sangat penting untuk memastikan kapabilitas dan kapasitas tukang bangunan agar hasil kerjanya terjamin. Anda juga perlu melihat kualitas keramik sebelum membelinya agar tidak salah pilih dan mempunyai spesifikasi yang tepat sesuai kebutuhan dan selera. Semua itu terkait dengan hasil pemasangan keramik nantinya.
Menyusun keramik dalam posisi diagonal memang terlihat unik dan bisa memberikan suasana berbeda. Pemasangan keramik kamar mandi secara diagonal ini mampu memberi kesan ruangan lebih luas. Jadi, sangat bagus dipakai di kamar mandi yang ukurannya terbatas. Agar terpasang kokoh dan sempurna, cara memasang keramik harus benar mengikuti prosedur di atas.