4 Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi Paling Aman & Ampuh
Cara mengeluarkan dahak pada bayi bisa dilakukan dengan beberapa cara. Beberapa cara ini bukan hanya efektif tapi juga aman.
Bayi akan mudah rewel & tidak nafsu makan jika ia mengalami batuk berdahak. Pasalnya, batuk berdahak membuatnya merasa tak nyaman. Ada banyak obat yang diklaim bisa mengeluarkan dahak. Tapi, ada beberapa cara mengeluarkan dahak pada bayi yang lebih sederhana, dan tentunya lebih aman.
Mengeluarkan Dahak dengan Memposisikan Bayi Tengkurap
Cara pertama yang dapat kalian coba adalah dengan menengkurapkan bayi kemudian menepuk-nepuk punggungnya secara pelan-pelan supaya dahak dapat keluar. Caranya sangat mudah, cukup tengkurapkan bayi di pangkuan ibu ataupun di atas kasur yang empuk.
Mengeluarkan Dahak pada Bayi dengan Uap
Ini juga termasuk salah satu metode yang paling populer untuk mengeluarkan dahak pada si kecil. Jika kalian membawa dan memeriksakan si kecil yang sedang batuk berdahak ke klinik atau fasilitas kesehatan lainnya, kemungkinan besar tenaga kesehatan akan menggunakan uap untuk mengeluarkan dahak si kecil. Sebenarnya, kalian juga bisa melakukannya sendiri di rumah. Tapi, cara ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak membahayakan si kecil. Kalau ragu, kalian bisa mencoba alternatif lain dengan menggunakan humidifier. Alternatif lainnya adalah dengan memandikan si kecil menggunakan air hangat.
Mengeluarkan Dahak dengan Menjemur Si Kecil di Bawah Matahari
Ada lagi cara praktis dan ampuh untuk mengeluarkan dahak pada bayi, yaitu dengan menjemurnya di bawah sinar matahari, khususnya di pagi hari. Selain mengencerkan dahak & lendir pada saluran pernapasan, menjemur bayi juga memiliki manfaat lain yaitu untuk memperkuat sistem imun tubuh. Seperti kita tahu, sinar matahari adalah sumber vitamin K. Bahkan, menjemur bayi secara rutin juga bagus untuk mencegah penyakit kuning pada si kecil.
Mengeluarkan Dahak pada Bayi dengan Mengganti Posisi Tidurnya
Cara mengeluarkan dahak pada bayi memang bisa dilakukan dengan banyak metode. Selain beberapa cara di atas, kalian juga bisa mengubah posisi tidurnya.agar dahak di saluran pernapasan bisa keluar, tidurkan si kecil dengan posisi kepala lebih tinggi dibanding badannya. Dengan begitu, dahak dapat mengalir ke luar dengan lebih mudah. Posisi tidur lain yang juga dapat dicoba adalah dengan menengkurapkan si kecil. Tapi, pastikan dahulu kalau posisi ini tak menghalangi hidung & saluran pernapasan lainnya.
Penyebab Dahak pada Saluran Pernapasan Bayi
Adanya dahak/lendir dapat disebabkan beberapa kemungkinan seperti udara yang terlalu kering atau dingin, asma, alergi (bisa alergen dari obat, susu, makanan, atau udara), iritasi di saluran pernapasan seperti akibat polusi udara atau paparan asap rokok, infeksi saluran pernapasan, maupun sumbatan lain di saluran pernapasan.
Cepat atau lambatnya dahak bisa segera keluar dari saluran pernapasan bayi tergantu dari penyebab dan upaya mengeluarkannya. Dengan penanganan yang tepat, dahak juga bisa dikeluarkan dengan lebih cepat. Yang jelas, pastikan kalian para orang tua memperhatikan segi keamanannya agar tidak memperparah kondisi si kecil.
Selain melakukan beberapa cara mengeluarkan dahak pada bayi di atas, kalian juga bisa mempertimbangkan tips penting lainnya. Agar udara tidak terlalu kering, pasanglah pelembab udara (humidifier) di rumah. Selain itu, membersihkan hidung si kecil juga harus dilakukan secara rutin dan hati-hati. Memberikan minum lebih banyak ke anak juga bisa mengeluarkan dahak lebih cepat. Jangan lupa juga untuk membersihkan rumah dari debu dan bulu hewan peliharaan. Penting untuk menjauhkan bayi dari asap rokok & polusi udara lain. Agar ruangan di rumah lebih segar, pastikan untuk membuka pintu & jendela di pagi & siang guna memastikan sirkulasi udara tetap baik,